.::

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean
-- PIMPINAN PUSAT KOMUNITAS TENAGA SUKWAN INDONESIA (the Community of Indonesian Volunteer's Employee)--
27 Mei 2009

Redaksi

Sejalan dengan perkembangan Sistem Manajemen Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia (KTSI) yang lahir di Kabupaten Ciamis tanggal 11 Juli 2005 dan di deklarasikan tanggal 21 Desember 2005 sebagai wadah perjuangan Sukwan yang memandang parameter pengabdian untuk mendapat keadilan dan memandang sukwan sebagai aset bangsa yang berhak diperlakukan sama sebagai warga Negara Indonesia, maka Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia mencoba mengimplementasikan kegiatan dan Karya untuk Segenap Tenaga Sukwan dalam bentuk Media Informasi Organisasi dalam dunia internet.

Dari Media Informasi Organisasi yang terbentuk tersebut, diharapkan Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia (KTSI) di lingkup sosialnya dapat memberikan warna tersendiri khususnya dalam pengembangan Indek Pembangunan Manusia (IPM) yang terwujud dalam program kerjanya yakni pengembangan Pendidikan, Sosial dan Dunia Usaha, baik untuk Anggotanya secara khusus dan bangsa Indonesia pada umumnya.

Namun demikian halnya, terealisasinya media informasi organisasi ini sangatlah sederhana dan belum mampu memberikan informasi secara universal tentang keberadaan Komunitas Tenaga Sukwan Indonesia itu sendiri, tapi kami berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik.

Sebagai organisasi masyarakat yang tumbuh dari lingkungan masyarakat sukwan dalam rangka mengangkat harkat, martabat, derajat serta jati diri sukwan untuk mendukung pembangunan bangsa, maka perlu adanya kebersamaan dengan pemerintah baik eksekutif maupun legislatif baik pusat maupun daerah.

Oleh karena itu dari segenap potensi yang tercipta dalam organisasi ini maka dengan segala keterbatasannya, KTSI memandang perlu adanya kerjasama dengan Pemerintah Daerah khususnya dari segi legalitas dan Kesejahteraan dalam upaya merealisasikan program kerja KTSI untuk mencapai pembangunan bangsa dalam peningkatan IPM khususnya untuk bidang pendidikan, sosial dan dunia usaha.

0 komentar:

Posting Komentar